Pangeran Emirates


Ini sebenarnya julukan tidak resmi dari para penggemar The Gunners. Di tengah sulitnya mencari sosok pemain yang mampu mengangkat moral pemain secara permanen dan tidak anging-anginan, muncullah nama Cesc Fabregas. Sosok mantan pemain junior Barcelona ini sudah mendarat di hati fans Arsenal sejak markas masih di Highbury. “Ia pemain yang stabil, selalu bersemangat dan kami berharap ia bisa bertahan selamanya di sini,”tutur John Edward, seorang fans Arsenal di situs klub. Keinginan para penggemar pun dijawab langsung sang Matador. “Saat ini aku masih senang di sini dan aku harus menghormati kontrak sampai 2014, dan lagian tidak ada satupun alasan aku harus meninggalkan klub ini, London pun kota yang sangat menyenangkan,”ujar Cesc. Keseriusan pemain serbabisa ini ditunjukkan sejak kedatangannya di Higbury tujuh tahun silam. Ia sangat rajin dan tak pernah lelah belajar untuk belajar pada sosok Patrick Vieira, Edu dan Gilberto Silva. Hasilnya? bisa ditebak saat ini. Cesc mampu mengejewantahkan dominasi lapangan tengah Arsenal. Gaya bermainnya pun mengadopsi penuh tiga pemain besar yang menjadi mentornya itu.

Dibalik Angka 4
Ada yang aneh pada pemilihan permanen nomor punggung 4 di kostum Arsenal bernama Cesc Fabregas. Ternyata ada beberapa nilai filosofis yang tergambar di balik pemilihan angka itu. Pertama angka 4 merujuk pada tanggal lahirnya, 4 Mei 1987. Kedua, angka ini dianggap sebagai keberuntungan Cesc untuk tidak cedera parah dalam suatu pertandingan dan simbol kekuatan tendangan. Tidak hanya itu, angka 4 adalah bentuk penghormatan pada sang mentornya di lapangan tengah Arsenal, siapa lagi kalau bukan Patrick Vieira dan jenderal lapangan tengah Barcelona Josep Guardiola. “Mereka mentorku, mentor yang sangat berjasa atas semua perkembangan permainanku, dan aku sangat menghormati mereka,”ujar Cesc.

Dalam hal cewek, Cesc sepertinya memang meretas jalan Kaka. Tanpa banyak konflik dan masalah, ia pun menjalani hubungannya dengan Clara. Kekasihnya itupun seperti sudah tahu diri, enggan bercampur dengan golongan WAGs lainnya. Tak heran jika sosok Clara nyaris tidak pernah menjadi sorota kamera dan incaran fotografer. “Aku sangat cinta dia, karena itulah kami memutuskan untuk berada di London bersama di sebuah apartemen yang dekat dengan tempat latihanku,”cetus Cesc. Ia pun enggan menikah secepatnya. “Aku ingin nikah pada umur 28 tahun, itu saja,”imbuhnya pendek.

Comments